Menurut info kesehatan Gula aren ini mengandung Niacin yang berguna
untuk menormalkan kolestrol didalam tubuh. Selain itu, Niacin juga berguna
untuk menghaluskan kulit, membantu sistem syaraf dan sistem pencernaan, serta
menjaga bibir yang pecah-pecah dan sariawanPotensi dan pemanfaatan Aren yang dapat menghasilkan
produk utama gula merah atau gula
kristal yang bisa menjadi sumber gula alternatif. Produksi gula aren asal Kabupaten Lebak diminati
masyarakat Belanda sebab gula aren masuk kategori makanan organik dan tidak terdapat
bahan-bahan kimia.Kabupaten Lebak, Provinsi Banten merupakan sentra penghasil
gula aren dengan jenis produk semut dan cetak. Produksi gula aren merupakan
terbesar di Indonesia hingga mencapai ratusan ton per bulan. Untuk produksi
gula aren Lebak sudah memiliki sertifikat makanan organik internasional
sehingga dapat menembus pasar di tujuh negara dunia itu. Kelebihan gula aren
Lebak, selain organik yang menyehatkan juga cocok dijadikan pemanis berbagai
jenis bahan makanan dan minuman. Selain itu, katanya, rasanya manis, beraroma,
dan juga bertahan lama. Gula aren Lebak dijadikan bahan roti, minuman, dan
aneka kuliner lainnya. Diperkirakan untuk produksi gula aren diekspor ke pasar
mancanegara mencapai 50 - 70 ton per bulan. Didaerah Kecamatan Sobang,
Panggarangan, Cigemblong, Cihara, Cibeber, dan Muncang, perajin gula aren itu
tersebar untuk wilayah Provinsi Banten. Dengan meningkatnya permintaan pasar
itu tentu bisa mendongkrak pendapatan perajin gula semut.
Banyaknya permintaan serta minat konsumen luar negeri menyukai
gula aren berasal dari Lebak karena masuk kategori makanan organik dan tidak
terdapat bahan-bahan kimia. Beberapa produk olahan asal aren asal Indonesia di
wilayah Provinsi Banten ini akan memiliki nilai tambah bagi petani perajin. Hal
ini mengindikasikan dalam perolehan manfaat perdagangan aren Indonesia pengaruh
faktor non harga masih cukup signifikan. Konsumen dari luar negeri menyukai
gula aren berasal dari Kabupaten Lebak karena masuk kategori makanan organik
dan tidak terdapat bahan-bahan kimia. Meningkatnya permintaan itu, karena
dilengkapi dengan sertifikat pangan organik internasional yang dikeluarkan
pemerintah. Faktor-faktor yang terkait dengan: kualitas produk, tingginya biaya
transportasi, dan kompleksitas prosedur ekspor diduga turut berpengaruh
terhadap perolehan manfaat perdagangan ekspor produk kelapa Indonesia yang
belum maksimal. Dengan adanya proses untuk sertifikasi internasional terhadap
gula aren salah satunya di Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, Banten, diharapkan potensi pengolahan gula aren
ini dapat secara optimal dimanfaatkan dalam peningkatan perekonomian di tingkat
petani dan masyarakat.(Data disbun Banten, media, data diolah F. Hero Purba)