Potensi Kopi Robusta Milo sendiri adalah varietas baru yang berasal dari jenis
kopi robusta tetapi memiliki bentuk mirip dengan kopi nangka dengan bentuk biji
lebih lonjong dan memiliki perbaduan rasa kopi arabika dengan aroma menyengat
tajam. Diharapkan dan dianjurkan
kerjasama instasi setempat terus membina petani / kelompok tani dan
memanfaatkan semaksimal mungkin demi kesejahteraan petani kopi Jember di
Provinsi Jawa Timur. (Sumber: sumber media terkait data Kalsel hasil survei lapangan, data
diolah FHero Purba)
Dear All, Welcome to My Blogger, I hope you can enjoy sharing your experiences in you Business, Politic, Daily life and everything valuable for everybody around the world. God Bless You. Do You need Expert Consultant on Strategic Marketing, Entrepreneurship, Agribusiness, International Trade, Finance
Thursday, June 6, 2024
Pengembangan dan Potensi Pemasaran Kopi Robusta Milo Jember
Kopi robusta Jember memiliki cita rasa yang khas karena
ditanam di sekitar pegunungan yang berada di kabupaten setempat seperti Gunung
Raung dan Argopuro. Kabupaten Jember menjadi
salah satu wilayah yang menghasilkan kopi dengan kualitas terbaik. Salah satu
kopi lokal dari Jember yang terkenal adalah kopi Robusta Tanggul.
Menurut data dari Dinas Tanaman
Pangan dan Hortikultura Kabupaten. Jember, kopi yang dihasilkan dari para
petani lokal di Jember sebanyak 14.700 ton per tahun. Sedangkan perumda hanya
mampu menghasilkan 150 ton per tahun atau sekitar 1 persen. Untuk Kopi Robusta Jember memiliki sentuhan asam yang menyerupai Arabika.
Ini membuat Robusta Jember lebih segar dan aromatik daripada Robusta biasa.
Luas lahan kopi Robusta mencapai 18.000 hektar, dengan
produksi lebih dari 11.000 ton per tahun. Untuk kopi Jember ada tiga jenis kopi
produk pertanian Jember yang telah mencatatkan pembudidayaan kopi sejak 300
tahun lalu. Kopi terbaiknya memang di jenis Robusta Jember, yang memiliki khas
dominan rasa pahit bercampur rasa asam Arabika. perkembangan komoditas kopi di
Kabupaten Jember menunjukkan trend produksi kopi naik pada tahun 2021-2024. Perkembangan
produksi komoditas kopi di Kabupaten Jember menunjukkan nilai yang positif
maksudnya produksi kopi dari tahun ke tahun cenderung mengalami kenaikan. Untuk
wilayah basis komoditas kopi di Kabupaten Jember jika ditinjau dari sisi
produksi diantaranya adalah Kecamatan Arjasa, Kecamatan Bangsalsari, Kecamatan
Jelbuk, Kecamatan Ledokombo, Kecamatan Panti, Kecamatan patrang, Kecamatan
Silo, Kecamatan Sukorambi, Kecamatan Sumberbaru, Kecamatan Sumberjambe dan
Kecamatan Tanggul.
Subscribe to:
Posts (Atom)