Berdasarkan data
mencatat produksi kopi Indonesia
mencapai 700 ribu ton per tahun, mencakup 140 ribu ton untuk Kopi Arabika dan
560 untuk Kopi Robusta. Untuk jumlah
ekspor Arabika 2012 ini sekitar 15 persen, meningkat dari ekspor tahun lalu
yang berkontribusi sekitar 8 persen. Sedangkan kopi spesialti jumlah ekspornya
sekitar 5 persen dari total ekspor kopi Indonesia. Harga kopi arabika di
dunia saat ini di kisaran 2,1 dolar AS per kg. Robusta di kisaran 3,5 dolar AS
per kg. Harga itu berlaku untuk kopi standar atau grade empat. Perkembangan Ekspor Kopi Indonesia trendnya terus menurun
sejak 2010 atau tinggal 352.007 ton pada 2011 di karenakan produksi berkurang
dan harga di dalam negeri lebih mahal dibandingkan dengan ekspor. Meskipun volume ekspor anjlok tinggal 352.007 ton,
nilai ekspor jauh lebih besar dari perolehan di 2009 dan 2010. Produksi kopi Indonesia tahun
2012 diperkirakan di kisaran 600.000-an ton dari tahun lalu yang juga tidak
sampai sebesar 640.000 ton seperti yang diperhitungkan awalnya. Pada tahun 2011
ekspor kopi tercatat 352.007 ton atau turun 21 persen dibandingkan tahun 2010.
Dibandingkan tahun 2009, ekspor kopi tahun 2010 juga tercatat menurun 11,4
persen. Tahun 2009 menjadi puncak ekspor kopi Indonesia selama satu dekade
terakhir, dengan volume 505.381 ton. (Sources data: kompas, BPS, other media
artikel data diolah F. Hero K. Purba).
Total ekspor produk kopi Indonesia ke AS tahun 2011 mencapai 326 juta
Dollar, atau meningkat 37,61 persen dibandingkan tahun 2010 yang mencapai 237
juta Dollar. Dari perdagangan RI-AS pada Januari 2012, ekspor kopi Indonesia
mencapai 33,3 juta Dollar, atau meningkat 68 persen dibanding periode yang sama
pada 2011 yaitu 19,8 juta Dollar. Sebagai contoh ternyata bahwa ekspor kopi Indonesia ke AS
terus meningkat. Perkembangan ekspor kopi mengalami penurunan termasuk juga
dampak krisis global di berbagai Negara dunia. Berdasarkan informasi bahwa
Produksi kopi yang lebih rendah mengacu pada terjadinya terus hujan hingga
akhir tahun 2011 dan awal 2012 sehingga mengganggu proses pembuahan kopi yang
sedang dalam masa bunga. Menurut Informasi AEKI bahwa Akibat trend sepi, harga
jual kopi arabika di luar negeri juga relatif stabil di kisaran 5,5 dolar AS
per kg sehingga di lokal juga berkisar Rp46.000 per kg. Untuk harga kopi
robusta pengiriman Mei 2011 di bursa NYSE LIFFE London per awal Januari 2011
sebesar US$ 2.114/Metrik Ton (MT). Bandingkan dengan harga pada awal Juli 2010
yang masih di kisaran US$ 1.685/MT. Adapun untuk volume ekspor kopi Indonesia
rata-rata berkisar 350 ribu ton per tahun meliputi kopi robusta (85%) dan
arabika (15%). Terdapat lebih dari 50 negara tujuan ekspor kopi Indonesia dengan USA, Jepang, Jerman, Inggris. dan Italia
merupakan tujuan utama.
No comments:
Post a Comment