Pasar komoditi minyak atsiri ini masih terbuka luas baik di dalam maupun
luar negeri. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa hanya sebagian
kecil jenis minyak atsiri yang telah diproduksi di Indonesia. Permintaan minyak
atsiri ini pun diperkirakan terus meningkat dengan bertambahnya populasi
penduduk dunia. Cengkeh (Syzygium
aromaticum, syn.Eugenia aromaticum) dapat diolah jugas sebagai
minyak cengkeh. Minyak cengkeh merupakan minyak atsiri yang dapat digunakan
sebagai pengobatan alternatif. Banyak zat terkandung dalam minyak cengkeh yaitu
antibiotik, anti-virus, anti-jamur dan memiliki khasiat sebagai antiseptik. Adapun
cara penggunaan minyak cengkeh agar bermanfaat bagi kesehatan, seperti dikutip
dari eHow, Rabu
yaitu: 1. Minyak cengkeh bermanfaat untuk memperbaiki kondisi pernapasan. bagi
orang yang menderita pilek, hidung tersumbat, infeksi virus, asma, TBC atau
bronchitis bisa menggunakan minyak cengkeh. Minumlah campuran 10-15 tetes minyak
cengkeh dalam segelas air matang. Ini juga efektif untuk mengatasi gejala sakit
tenggorokan. 2. Minyak cengkeh bisa mengobati sakit gigi. Zat eugenol yang
terkandung dalam minyak cengkeh bisa menjadi pembunuh rasa sakit sekaligus
bakteri dan jamur secara alami. Teteskan minyak cengkeh dan minyak zaitun ke
bola kapas, lalu tempelkan pada gigi yang berlubang atau sakit. Teknik ini juga
bisa mengurangi peradangan. 3. Minyak cengkeh untuk mengurangi nyeri otot dan
sendi. Di dalam minyak cengkeh terdapat kalsium, minyak omega 3 dan zat besi
yang semuanya dapat berkontribusi dalam menguatkan sendi dan tulang di tubuh.
4. Minyak cengkeh untuk merawat kondisi kulit. Minyak cengkeh bisa digunakan
secara alami untuk menyembuhkan kulit, mengobati bekas gigitan serangga dan
mengurangi kemungkinan infeksi.
Kegunaan lain Cengkeh juga
dapat digunakan untuk meringankan gejala yang sangat tidak nyaman dalam sistem pencernaan, termasuk gas perut berlebih,
masalah seperti kolik, dan kembung di daerah perut. Kejang otot bisa lega jika
cengkeh digunakan sebagai salep topikal, pada
saat yang sama, aksi anti-spasmodik dari cengkeh
juga membantu dalam pengentasan batuk dan masalah lainnya
dari sistem pernapasan. Properti merangsang cengkeh
telah membuatnya terkenal sebagai afrodisiak di barat serta di India. Cengkeh
diyakini untuk membantu dalam merangsang tubuh serta
pikiran dengan meningkatkan memori lesu. Dalam
beberapa budaya Asia, wanita
hendak masuk ke tenaga kerja kadang-kadang diberi cengkeh untuk mempersiapkan mereka untuk kerasnya
dan tuntutan fisik dari kelahiran anak, diyakini
bahwa kontraksi otot
rahim selama persalinan diperkuat
dan didorong oleh cengkeh. Untuk pasokan minyak cengkeh Indonesia ke pasar dunia
cukup besar yaitu lebih dari 60 persen kebutuhan dunia, tetapi produksi sebesar
itu tergantung dari keadaan musim. Walaupun kebutuhan akan minyak cengkeh tidak
diunggulkan di tingkat pasar internasional, tetapi setidaknya peluang usaha
untuk memproduksi minyak cengkeh juga memberikan keuntungan yang cukup besar. (Berbagai sumber terkait, materi artikel
media, data diolah F. Hero K. Purba).
No comments:
Post a Comment