Tuesday, July 12, 2016

Potensi Olahan Buah Dalam Peluang Bisnis



Pengembangan potensi produk berbahan dasar buah merupakan suatu hal yang Eksklusivitas produk mengundang potensi untuk digali dan dikembangkan. Berbagai ragam jenis dan varietas unggul buahbuahan asli Indonesia yang memiliki prospek cerah untuk diolah dan dikembangkan menjadi komoditas yang berdaya saing tinggi dan menjadi primadona ekspor komoditas pertanian. upaya untuk meningkatkan nilai tambah buahbuahan asli Indonesia adalah pengolahan buah-buahan segar menjadi aneka keripik buah yang alami dan bernutrisi tinggi menggunakan mesin vacuum frying.
Untuk proses pengolahan buah – buahan  segar menjadi kripik buah sangat sederhana, karena pada dasarrya hanya merupakan proses penguapan air dan bagian buah yang dapat dimakan. Namun demikian setiap menjaga agar rasa dan aroma khas buah tidak berubah dan kripik menjadi renyah maka proses penguapan air harus di lakukan dengan cara menggoreng buah menggunakan penggorengan bertekanan rendah / vakum / hampa. Dalam hal teknologi pengolahan sekarang ini proses pengeringan buah harus benar secara hiegines. Juga perlu diperhatikan dari hal ijin kesehatan untuk mengkonsumsi kripik-kripik buah-buahan segar.
Produksi buah-buahan tropis di cenderung meningkat baik dari kuantitas maupun kualitasnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi 4:meningkatnya tingkat pendapatan per kapita penduduk dunia; meningkatnya jumlah penduduk dunia, dan meningkatnya penguasaan teknologi pengolahan buah. Dimasa yang akan datang juga akan terjadi perubahan permintaan berbagai produk buah, diantaranya seperti : A. Permintaan buah-buahan tropis organik (green product, Eco production), hal ini disebabkan meningkatnya kesadaran akan keamanan pangan dan kelestarian lingkungan. Hal ini merupakan peluang untuk Indonesia, karena sebagian besar masih diproduksi secara tradisional tanpa atau minimal penggunaan pupuk anorganik dan bahan kimia lainnya. B Permintaan buah-buahan yang diproses minimal (minimally processed) yang masih mempunyai cita rasa asli buah tropis. 3. Permintaan produk baru dari buah-buahan sebagai obat, minuman kesehatan dan bahan kosmetik.
Adapun hal yang menjadi kendala yaitu pasokan bahan baku tidak kontinyu karena produksi buah-buahan bersifat musiman, konsistensi mutu dan ukuran serta tingkat kematangan buah tidak merata disebabkan masih terbatasnya investasi budidaya perkebunan buah skala komersial. Untuk itu perlu penanganan secara khusus dalam membudidayakan buah dalam skala besar untuk dapat memasok kebutuhan secara berkelanjutan dalam potensi pemasarannya. (Sumber: Data terkait, Litbang, data diolah F. Hero K. Purba)

No comments: