Tuesday, February 16, 2010

Taktik dan Strategi The Art of War Guerilla Marketing dari Pemasaran Gerilya untuk Jasa Seni dan Produk

Kehidupan dan kompetisi global memberikan daya saing yang tinggi dalam pergolakan bisnis. Dunia marketing pemasaran mempunyai teknik tersendiri untuk memformulasi strategi dalam memasarkan produk maupun jasa yang akan diminati atau diinginkan oleh konsumen. Baik dari segi produk, Seni yang merupakan jasa, seperti lagu “Tak Gendong Kemana-mana” yang dipopulerkan dan diciptakan oleh Mbah Surip dapat memberikan omset penjualan yang sangat fantastis dengan nilai 4.6 Milyar dan juga penggemar Mbah Surip, hanya dapat melihat Mbah Surip untuk terakhir kali karena Mbah Surip telah Tiada. Tentunya kita patut bangga dengan seni creative marketing yang merupakan salah satu Marketing Gerilya dari tokoh tersebut yang dapat memberikan omset yang berarti pada penggemar pelaku nada dering pada provider jaringan telepon sellular.
Demikian juga dalan dunia self marketing, ada beberapa orang yang menerapkan strategy self marketing gerilya, langkah-langkahnya bertolak belakang dengan orang-orang yang menerapkan strategy populer, contoh seperti artis yang justru menerapan strategy harus populer, semakin dikenal dia akan semakin mahal. Sedangkan self marketing gerilya hanya menangkap segmen yang butuhkan saja, tidak perlu populer. Sebab saya menemukan ada beberapa pengusaha yang sukses, namanya tidak dikenal banyak orang, namun usahanya sangat besar dan maju.

Teknik Guerilla Marketing sebenarnya bagaimana situasi menangkap pasar konsumen. Demikian juga dalam dunia marketing, ada beberapa perusahaan yang menerapkan sistem Guerilla Marketing. Seperti Inovasi telah membuat percepatan market bersaing ketat , Blackberry saat ini merupakan penguatan pangsa pasar dalam produk telephone cellular.
Jika kita banding Guerilla Marketing untuk produk dan Seni / jasa, tergantung bagaimana seseorang itu menciptakan pasar. Penciptaan suatu pasar produk / jasa yang diinginkan konsumen, sehingga tidak membosankan konsumen, tetapi creative think to create product dengan strategy Guerilla Marketing. Jadi ciptakanlah pasar sesuai dengan selera konsumen, walaupun dalam marketing mix adanya: people, price, promotion, physical evidence memberikan dukungan untuk pengembangan pasar dan new product development.
Menurut Social Media Marketing Secrets terinspirasi oleh
Jay Levinson dan diadaptasi oleh Shane Gibson ada 3 gerilya Social Media Marketing Tips: 1. Bergantung - "The gerilya tugas tidak bersaing tetapi untuk bekerja sama dengan usaha yang lain. Pasar mereka kembali bagi mereka dalam pemasaran Anda. Menyiapkan tie-ins dengan orang lain. Menjadi lebih tergantung kepada pasar dan investasi kurang. "Mulai ke blog, melakukan wawancara dan profil Anda koperasi kompetitor online dan banyak orang akan saling memberi dan membantu Anda tumbuh dan klien Anda berikut dasar. 2. Perlengkapan perang - Lengan sendiri dengan seluruh media sosial alat yang dipakai pelanggan Anda atau menggunakan. Juga menemukan pasar-pasar baru melalui perlengkapan sendiri baru dengan jaringan sosial dan media. 3. Consent - Izin adalah nomor satu jika anda akan menjadi gerilya Sosial Media marketer. Luangkan waktu untuk membangun kepercayaan dan hubungan dan tidak terlalu keras atau melampaui hubungan Anda dengan pitches online dan pesan yang tidak diinginkan. Menetapkan Strategi dan taktik pemasaran gerilya dengan menggunakan berbagai alternatif senjata pemasaran yang paling efektif. Mengelola organisasi pelaksanaannya seperti membentuk Task Force, membuat SOP dan pengendalian proses yang dibutuhkan untuk memastikan tercapainya sasaran.Dengan demikian perlunya suatu konsep inovasi tertentu dalam penciptaan suatu pasar bagi konsumen untuk produk barang dan jasa.(sources berbagai sumber, data oleh Frans Hero K. Purba)

No comments: