Sunday, August 30, 2009

Strategi Pengembangan Daerah Demi Kemajuan Wilayah / Strategy Development Area

Beberapa tahun belakangan ini, negaraku tercinta Indonesia banyak melakukan ekspansi Daerah dalam arti kata pengembangan wilayah untuk Kabupaten / Propinsi dan pemekaran wilayah. Apa yang dicari sebenarnya, kekuasaankah? atau sekedar ambisi untuk mencari kekuasaan sebagai raja-raja kecil daerah. Perlu direnungkan bahwa keberhasilan suatu daerah merupakan keberhasilan bersama suatu bangsa, dalam artian bukan persaingan antar daerah tetapi pemanfaatan potensi daerah dalam memajukan suatu bangsa. Memang harus diartikan potensi dan peluang apa yang ada didaerah tersebut. Kemauan dan kesadaran dari pemangku jabatan disetiap tempat atau daerah yang Ia pimpin. Pemanfaat strategi daerah dan wilayah untuk mengembangkan potensi pariwisata apabila ada ataupun natural rescources daerahnya. Ada beberapa strategi dalam menginformasikan kepada penduduk setempat tentang apa yang akan terjadi bila pariwisata pedesaan ataupun ekspansi bisnis masuk ke daerah mereka:
• Menjaga dialog dengan dan di antara penduduk wilayah setempat;
• Menghargai pendapat dan melibatkan masyarakat setempat dalam pengambilan keputusan;
• Meningkatkan pemahaman akan hakekat bisnis ataupun pariwisata dan dampaknya;
• Mendorong hubungan antar pendatang dan penduduk setempat;
• Melindungi masyarakat lokal dari melimpahnya kegiatan bisnis atau ekspansi bisnis.

Konsep Strategi Daerah adalah pembangunan sarana dan prasarana ekonomi seperti telekomunikasi, listrik, dan transportasi, dan pembangunan sarana sosial seperti pendidikan, kesehatan, dan peribadatan. Strategi lain adalah pemberdayaan masyarakat lokal melalui pelatihan dan pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi serta kemudahan akses terhadap permodalan dan informasi teknologi. Strategi lain adalah pembangunan wilayah melalui pengembangan pusat pertumbuhan dengan mengoptimalkan potensi spesifik daerah. Pembangunan berbasis lokal tersebut dapat dikembangkan sehingga pada saatnya dapat meningkatkan perekonomian lokal. Selanjutnya, dengan perekonomian lokal yang tumbuh tersebut dapat membantu wilayah tertinggal mencapai tingkat kesejahteraan dan pembangunan yang tidak terlampau jauh dengan wilayah maju. Dan perlu menganalisa potensi daerah yang ada guna pencapaian yang maksimal.

Kerangka pembangunan daerah, pada era otonomi daerah saat ini seharusnya daerah lebih mampu untuk menggali berbagai potensi yang terkandung dan tersimpan di dalam wilayahnya, untuk dikelola sejalan dengan pembangunan daerah yang berujung pada pemanfaatan yang sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat. Selamat berjuang dalam pengembangan daerah untuk kesejahteraan rakyat...

No comments: